Industri mebel atau pembuatan kusen merupakan salah satu industri sektor informal yang
mengolah bahan baku kayu menjadi bahan jadi. Proses fisik pengolahan bahan baku untuk
dijadikan mebel cenderung menghasilkan polusi seperti partikel debu kayu. Tujuan penelitian
adalah diketahuinya faktor-faktor yang berhubungan dengan perilaku pekerja dalam
penggunaan alat pelindung diri pada tenaga kerja tukang kayu di Kec.Ciputat, Tangerang
Selatan 2016.Penelitian ini menggunakan rancangan crossectional survey. Populasi dalam
penelitian ini sebanyak 18 mebel dan sampel yang digunakan adalah total sample sebanyak 60
responden. Analisis data dalam penelitian ini menggunakan analisis univariat dan bivariat
melalui uji chi-square.Hasil penelitian menemukan bahwa penggunaan APD mempunyai
hubungan yang signifikan dengan yaitu umur (Pvalue=0,028, OR=3,449), pengetahuan
(Pvalue=0,005, OR=0,160), fasilitas APD (Pvalue=0,005, OR=12,667). Pihak perusahaan
menyediakan Alat Pelindung Diri.Perusahaan perlu mengadakan penyuluhan tentang
pentingnya kegunaan dan manfaat tentang alat pelindung diri (APD).Para pekerja harus
mempunyai kesadaran tentang pentingnya menggunakan alat pelindung diri.

Kata Kunci: Alat Pelindung Diri (APD),Industri mebel, Perilaku sehat

• DETERMINAN FAKTOR PENGGUNAAN ALAT PELINDUNG DIRI (APD) PADA PEKERJA TUKANG KAYU DI KECAMATAN CIPUTAT KOTA TANGERANG SELATAN BANTEN