Penggunaan pakan sesuai kebutuhan dan dalam jumlah yang optimum akan diperoleh efisiensi pakan yang optimal dan menekan penurunan kualitas lingkungan budidaya. Salah satu upaya agar pakan yang diberikan termanfaatkan dengan efisien adalah memperhitungkan dengan tepat jumlah pakan yang diberikan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh perbedaan persentase dan tingkat optimum pemberian pakan buatan terhadap benih ikan kerapu macan. Penelitian dilakukan dengan menggunakan rancangan acak lengkap (RAL) dengan 4 perlakuan dan 3 ulangan. Perlakuan yang diujikan meliputi perbedaan tingkat pemberian pakan, yaitu A (3 %), B (5 %), C (7 %), D (9 %) dari bobot biomassa benih. Hasil analisis ragam menunjukkan bahwa perbedaan tingkat pemberian pakan berpengaruh terhadap pertumbuhan benih ikan kerapu macan dengan nilai F Hitung > F Tabel (5%:1%). Pada perlakuan tingkat pemberian pakan 7% menghasilkan nilai terbaik dengan bobot rerata benih 23,86 gram dan tingkat kelangsungan hidup 100%. Hasil analisis polynomial orthogonal menunjukkan bahwa respon pertumbuhan terhadap tingkat pemberian pakan berbentuk kuadratik dengan persamaan Y = 1.78 + 5.02 X - 0.31 X² (R² = 0.80) dan diperoleh tingkat pemberian pakan optimal 8.09% dengan pertambahan bobot rata – rata benih sebesar 22.10 gram. Kisaran kualitas air selama penelitian masih layak untuk pertumbuhan dan kelangsungan hidup benih ikan kerapu macan, yakni suhu 27-31ᵒC, pH air 7,5-8,8 dan DO 5,02-5,33 ppm.
Kata kunci : Ikan kerapu macan, tingkat pemberian pakan, pertumbuhan, kelangsungan hidup

• OPTIMASI TINGKAT PEMBERIAN PAKAN BUATAN TERHADAP PERTUMBUHAN BENIH IKAN KERAPU MACAN (Epinephelus fuscoguttatus)