Digital Library
Perpustakaan Universitas Pekalongan

GAYA NEGOSIASI PEKERJA PANTI DALAM PENGGUNAAN KONDOM UNTUK MENCEGAH PENULARAN HIV/AIDS DI PANTI PIJAT “ X “ DI WILAYAH PANTURA BATANG

No image available for this title
PROGRAM STUDI KESEHATAN MASYARAKAT FAKULTAS ILMU KESEHATAN UNIVERSITAS PEKALONGAN
Tautisma Bakhtiarasani
2013 Abstrak
GAYA NEGOSIASI PEKERJA PANTI DALAM PENGGUNAAN KONDOM UNTUK MENCEGAH PENULARAN HIV/AIDS DI PANTI P IJAT “ X “ DI W ILAY AH P ANTUR A BATAN G Latar Belakang: Acquired Immune Deficiency Syndrome (AIDS) merupakan
kumpulan gejala penyakit yang disebabkan oleh Human Immunodeficiency Virus (HIV). Virus HIV ditemukan dalam cairan tubuh terutama pada darah, cairan sperma, cairan vagina, air susu ibu. Salah satu metode pencegahaan penularan HIV/AIDS yang sampai saat ini diyakini baik secara global, regional maupun nasional adalah metode penggunaan kondom secara benar dan konsisten terutama pada kelompok beresiko tinggi. Persepsi pekerja panti pijat, penyakit HIV/AIDS merupakan penyakit yang rentan bagi mereka. Karena pekerja panti pijat tidak mengetahui pelanggan yang datang mungkin sudah terinfeksi penyakit HIV/AIDS. Karena itu, selain mengikuti pemeriksaan HIV/AIDS, mereka juga selalu berusaha merayu pelanggannya untuk mau menggunakan kondom sebelum berhubungan. Untuk bernegosiasi, pekerja panti pijat juga harus dibekali dengan pengetahuan serta pengalaman yang dapat mendukung mereka untuk bernegosiasi, dalam bernegosiasi terdapat banyak gaya untuk menarik pelanggan. Metode: Berdasarkan jenis masalah yang diteliti dan tujuannya, penelitian ini menggunakan metode kualitatif. Desain dalam penelitian ini merupakan penelitian observasi, dimana penelitian tidak hanya sekedar melihat saja melainkan juga perlu keaktifan untuk meresapi, mencermati, memaknai dan mencatat maupun alat perekam lain dengan menggunakan pendekatan Cross sectional. Hasil: Dari hasil yang peneliti sudah dapatkan, dapat disimpulkan bahwa pekerja panti pijat ini tidak memiliki komitmen yang kuat dalam argumen menggunakan kondom. Pekerja panti pijat hanya mau menekankan tawaran awal bila tidak menggunakan kondom maka biaya yang harus dibayar lebih mahal. Mereka hanya memikirkan imbalannya saja di banding berkomitmen dalam menggunakan kondom, hal ini di perkuat bahwa pekerja panti pijat pun merasa kurang nyaman bila harus menggunakan kondom, serta pengetahuan tentang kondom dan HIV/AIDS yang merupakan resiko dari pekerjaan mereka. Kata kunci : Gaya negosiasi, Cross sectional, kualitatif Daftar pustaka : 11 buku, 5 website ( 2002-2006)
Ketersediaan
FKM01603131614 BAK gTersedia
Informasi Detil
Judul Seri

-

No. Panggil

614 BAK g

Penerbit

Prodi Kesehatan Masyarakat FIK Universitas Pekalongan : Jl. Sriwijaya No. 3 Pekalongan.,

Deskripsi Fisik

62+xii;A4

Bahasa

Indonesia

ISBN/ISSN

-

Klasifikasi

614

Informasi Detil
Tipe Isi

-

Tipe Media

-

Tipe Pembawa

-

Edisi

Maret 2013

Info Detil Spesifik

Hard Copy dan Soft Copy (CD)

Pernyataan Tanggungjawab
Tidak tersedia versi lain
Komentar

Pilih Bahasa

Advanced Search

License

This software and this template are released Under GNU GPL License Version 3.