Novel Sang Pemimpi karya Andrea Hirata mengandung konlik batin tokoh yang
menarik untuk diteliti. Karakter para tokoh dalam Novel Sang Pemimpi karya Andrea
Hirata yang beraneka ragam memunculkan konlik batin yang membuat novel ini menjadi
menarik untuk dibaca dan diteliti.
Permasalahan diantaranya (1) Bagaimana unsur intrinsik dalam novel Sang
Pemimpi Karya Andrea Hirata? (2) Bagaimana struktur kepribadian tokoh utama novel
Sang Pemimpi Karya Andrea Hirata ? (3) Bagaimana konflik batin yang terdapat dalam
tokoh utama novel Sang Pemimpi Karya Andrea Hirata ? Tujuan Penelitian ini adalah (1)
Mengetahui unsur intrinsik dalam novel Sang Pemimpi Karya Andrea Hirata (2)
Mengetahui struktur kepribadian tokoh utama novel Sang Pemimpi Karya Andrea Hirata
(3) Mengetahui konflik batin yang terdapat dalam tokoh utama novel Sang Pemimpi Karya
Andrea Hirata. Sumber data penelitian ini novel Sang Pemimpi karya Andrea Hirata tahun
2008. Pengumpulan data dengan teknik membaca dan mengamati bacaan novel Sang
Pemimpi. Kemudian mencatat data teks yang berkaitan dengan konflik batin tokoh utama.
Hasil dari penelitian ini bahwa unsur intrinsik dalam novel Sang Pemimpi Karya
Andrea Hirata antara lain tema, yaitu persahabatan dan perjuangan serta kepercayaan
terhadap kekuatan mimpi atau harapan, setting atau latar meliputi di Belitong Timur, SMA
Bukan Main, Pasar Pagi; latar waktu yaitu masa anak-anak, masa remaja dan masa
dewasa; sudut pandang yakni sudut pandang tokoh dan kata ganti orang pertama,
mengisahkan apa yang terjadi dengan dirinya dan mengungkapkan perasaannya sendiri
dengan kata-katanya sendiri; penokohan meliputi tokoh utama yaitu Ikal, Arai dan Jimbron.
Struktur kepribadian tokoh utama novel Sang Pemimpi Karya Andrea Hirata meliputi Des
Es (The id) berupa upaya tokoh utama dalam merubah nasibnya karena kehidupannya yang
miskin agar hidupnya lebih enak dan nyaman, Das Ich (The ego)yaitu upaya Ikal untuk
menyenangkan hati Arai. Kemudian Ikal memberi saran kepada Arai untuk memikat hati
Nurmala dengan sebuah lagu menggunakan gitar. Namun usaha ini tidak berhasil,
kemudian dicoba dengan cara lain yaitu bernyanyi secara lipsing menirukan lagu dari
wireless dan usaha yang kedua berhasil, Das Ueber Ich (The super ego) berupa karakter
Ikal yang ingin membahagiakan Arai. Konflik batin yang terdapat dalam tokoh utama novel
Sang Pemimpi Karya Andrea Hirata yaitu konflik batin yang dialami oleh Ikal, Arai dan
Jimbron. Konflik batin Ikal terjadi pada ketidaksetujuan Ikal atas rencana Arai yang akan
membelanjakan tangungan mereka. Konflik batin tersebut berakhir setelah Arai
menerangkan maksudnya membelanjakan tabungannya. Konflik batin Arai terjadi karena
pesan Ibu Muslimah yang berpesan agar Arai tidak pulang sebelum jadi sarjana. Konflik
batin tersebut selesai saat Arai pulang dengan menyandang gelar sarjana. Adapun konflik
batin yang dialami Jimbron disebabkan bentakan dan kemarahan Ikal pada Jimbron.
Konflik batin tersebut langsung berakhir saat Ikal meminta maaf pada Jimbron.
Kata Kunci: Konflik Batin, Novel Sang Pemimpi

• Konflik Batin Tokoh Utama dalam Novel Sang Pemimpi Karya Andrea Hirata