Digital Library
Perpustakaan Universitas Pekalongan

PENGARUH PEMAKAIAN MINYAK ATSIRI SERAI WANGI DALAM MEMBUNUH LARVA NYAMUK Aedes aegypti

Image of PENGARUH PEMAKAIAN MINYAK ATSIRI SERAI WANGI DALAM MEMBUNUH LARVA NYAMUK Aedes aegypti
ABSTRAK
Vaksin DBD belum di temukan, pencegahan dan pemberantasanya hanya dapat dilakukan dengan pemutusan rantai penularan, yaitu dengan membasmi nyamuk dan larvanya. Banyaknya dampak negatif dari penggunaan Insektisida kimia memunculkan ide untuk melakukan penelitian baru dalam pengendalian vektor yang lebih aman, sederhana, dan berwawasan lingkungan dengan menggunakan insektisida hayati (Sucipto, 2011). Salah satu tanaman yang potensil di kembangkan sebagai insektisida adalah serai (Andropogon Nardus L). Bahan aktif yang terkandung dalam serai wangi adalah Sitronelal. Zat sitronelal ini merupakan racun kontak yang dapat mamatikan serangga apabila kontak dengan zat tersebut (Kardinan, 2004). Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui Pengaruh konsentrasi dan lama waktu paparan minyak atsiri serai wangi dalam membunuh larva nyamuk Aedes aegypti.
Rancangan penelitian menggunakan postest only control grup design yang terdiri dari jumlah sampel sebanyak 20 ekor kelompok perlakuan dan 20 ekor kelompok kontrol yang dilakukan dengan pengulangan sebanyak 6 kali menggunakan 4 konsentrasi yaitu 35 ppm, 50 ppm, 55 ppm, 65 ppm. Pengamatan dilakukan dalam waktu 30 menit, 45 menit, 60 menit dan 24 jam. Hasil Pengulangan Terbukti menunjukkan kematian larva yang meningkat seiring dengan meningkatnya konsentrasi dan lamanya paparan waktu. Dalam kurun waktu 24 jam, semua konsentrasi mnimbulkan kematian larva di atas 50%. Hasil dari uji statistik menunjukkan bahwa ada pengaruh konsentrasi dan lama waktu paparan minyak atsiri serai wangi dalam membunuh larva Aedes aegypti.
Kesimpulan dari penelitian ini adalah minyak atsiri serai wangi mengandung senyawa toksik yang bisa membunuh larva nyamuk Aedes aegypti.
Saran : Diharapkan hasil dari penelitian ini dapat dijadikan alternatif bahan insektisida hayati sebagai bentuk pemutusan rantai penularan penyakit DBD.

Kata kunci : Minyak atsiri serai wangi, larva Aedes aegypti.
Tidak ada salinan data
Informasi Detil
Judul Seri

-

No. Panggil

614 MAU p

Penerbit

Prodi Kesehatan Masyarakat FIK Universitas Pekalongan : Jl. Sriwijaya No. 3 Pekalongan.,

Deskripsi Fisik

66+xvi; A4

Bahasa

Indonesia

ISBN/ISSN

-

Klasifikasi

614

Informasi Detil
Tipe Isi

-

Tipe Media

-

Tipe Pembawa

-

Edisi

Sep 2013

Info Detil Spesifik

Hard copy dan soft copy (CD)

Pernyataan Tanggungjawab
Tidak tersedia versi lain
Komentar

Pilih Bahasa

Advanced Search

License

This software and this template are released Under GNU GPL License Version 3.